Rumah Pohon Taman Safari Cisarua Bogor

Menginap di Taman Safari Cisarua

Sebelum ini saya belum pernah menginap – bahkan kepikiran pun belum – di Taman Safari Cisarua Bogor, karena saya sendiri tinggalnya juga di Bogor. Cukup dekat jaraknya dengan TSI, sehingga selama ini selalu pergi pagi pulang sore kalau ke Taman Safari.

Akhir Desember kemarin, karena tidak ada acara kumpul keluarga besar, mama saya request untuk menginap staycation, dan lokasi yang dipilih adalah Taman Safari. FYI di Taman Safari Cisarua sendiri menyediakan cukup banyak pilihan penginapan, antara lain :

  • Safari Lodge (bentuknya seperti hotel biasa)
  • Caravan
  • Rumah Pohon
  • Bungalow
  • Villa Hijau
Caravan di Taman Safari Cisarua Bogor. Foto diambil dari website tamansafari.com

Menginap di Caravan atau Rumah Pohon?

Awalnya memilih menginap di Caravan. Kayaknya seru kan tinggal di caravan di tengah hutan, seperti di film-film gitu. Tetapi setelah melihat-lihat referensi foto dan video di internet, kok ternyata kecil banget ya caravan itu. Ada yang kapasitas 2 dan 4 orang, tapi tetap saja yang kapasitas ber-4 juga dari foto-foto kelihatan sempit. Sedangkan keluarga kami ukurannya semi jumbo dan jumbo semua hehehe..

Akhirnya kami ganti pilihan ke rumah pohon saja, setelah teryakinkan bahwa ini adalah rumah pohon buatan yang insyallah kokoh, bukan rumah kayu yang dibangun di atas pohon betulan.

Beruntungnya saat kami mau booking, masih tersisa 1 unit. Jadi Rumah Pohon di Taman Safari ini hanya ada 6 unit, dan jumlah caravan jauh lebih banyak. Semua Rumah Pohon kapasitasnya sama, ceritanya untuk 4 orang; ayah, ibu, dan 2 anak. Ada unit yang ada perosotannya (untuk turun dari lantai atas ke lantai bawah); dan ada unit yang punya 2 kamar mandi. Kebetulan yang kami dapat kemarin yang tidak ada perosotannya, dan hanya 1 kamar mandi.

Di lantai bawah ada sofa, set televisi, tempat tidur bertingkat, pantry, dan kamar mandi. Naik ke lantai 2 (atau mezanin sih lebih tepatnya), langsung ruang kamar dengan tempat tidur king-size, televisi, dan lemari. Kemarin kami menginap berlima, papa, mama, saya, suami dan adik bungsu saya.

Di tiap unit rumah pohon tersedia spot parkir yang muat untuk 2 mobil. Untuk menuju rumah pohon kita harus naik tangga dulu. Ada jembatan goyang yang menghubungkan antara unit-unir rumah pohon yang bersebelahan, dan jembatan itu jadi spot kece untuk foto-foto juga.

Untuk menuju area Rumah Pohon kita harus naik kendaraan karena jaraknya cukup jauh mungkin sekitar 3km. Area Rumah Pohon letaknya paling ujung, jadi kita akan melewati area penginapan yang lain terlebih dahulu; yaitu Safari Lodge, Caravan dan Bungalow-nya.

Makan malam di Restoran Caravan

Menginap di Taman Safari Cisarua ini sudah termasuk sarapan dan makan malam (prasmanan) di Restoran Caravan yang ada di area penginapan Taman Safari. Makanannya OK baik dari sisi variasi, rasa dan ketersediaan selama jam makan. Kami lumayan beruntung waktu makan malam di sana dihibur oleh pertunjukan live music, dance, akrobat senam elastis, badut, dan akrobat hulahoop.

Pelanggan yang menginap juga mendapat diskon untuk masuk ke Taman Safari dari harga Rp 180.000-, jadi Rp 120.000,-. Ngarepnya sih kalau nginap di Safari Lodge jadi gratis masuk ke Taman Safari, tapi ternyata hanya diskon aja hehehe, lumayan lah.

Final Review menginap di rumah pohon Taman Safari Cisarua Bogor

Apakah menyenangkan menginap di rumah pohon Taman Safari Cisarua Bogor? Buat kami iya ^^ Rumah pohonnya bagus dan bersih, pemandangan di sekitar Rumah Pohon juga masih terasa “hutan”-nya; beda dengan dengan area caravan dan bungalow yang sudah beraura camping ground yang ramai. By the way yang terlihat seperti kayu (tangga, pagar jembatan, tiang lampu) itu aslinya bukan kayu lho, tapi semen yang dibentuk, diukir permukaannya dan dicat sehingga terlihat seperti kayu betulan. Pengerjaannya rapi deh dan terlihat meyakinkan apalagi kalau dilihat dari jauh.

Papa, mama dan adik bungsu saya yang ternyata masuk frame juga πŸ˜€

Tempat tidur bertingkat di lantai 1. Kokoh kok ini, saya aja berani tidur di kasur yang atas.
Tangga ke lantai 2 dan pantry. Pintu kamar mandi ada di sebelah pantry.

Kamar tidur di lantai 2. Ini difoto sesaat sebelum check out jadi saya rapikan seada-adanya saja huhuhu

 

Similar Posts

31 Comments

    1. Rate per malamnya kalau hari biasa 1.550.000,- Kemarin aku nginep di sana pas tanggal 25 Desember jadi kena lebih mahal, 3.050.000,-. Tapi dari 6 unit rumah pohon ini harganya ada yang beda, yang ada perosotannya itu lebih mahal.

  1. Yang caravan itu kayaknya udah lama deh. Aku mah malah takut kalau bentuknya udah gak bagus dan bersih.

    Nah rumah pohon ini kayaknya baru ya. Dan masih bersih nih. Lucu ada jembatan gantungnya segala.

    1. Rate per malamnya kalau hari biasa 1.550.000,- Kemarin aku nginep di sana pas tanggal 25 Desember jadi kena lebih mahal, 3.050.000,-. Tapi dari 6 unit rumah pohon ini harganya ada yang beda, yang ada perosotannya itu lebih mahal.

  2. Wah yang rumah pohon sudah bisa buat nginep yaa.
    Terakhir ke sana, rumah pohonnya masih dibangun 😝

    Ratenya lumayan yaa kalau bisa buat ramean. Kapan-kapan mau nyobain aah..

    1. Udah bisa ^_^ Tidurnya bisa ramean sih, nggelar kasur lipet sendiri hehehe… cuma ngga dapet sarapan dan makan malem aja, nambah lumayan jg, 85rb untuk sarapan & 150rb untuk dinner per extra pax (kalau ngga ambil extrabed).

  3. Wahh…lama banget nggak berkunjung ke TS, sekarang jadi banyak tambahan tempat menyenangkan yaa.
    Pasti abis waktu buat motret ini mah!

  4. Kirain aku juga kayu mba, ternyata dari semen ya tangga, tiang lampunya. πŸ˜€ Keceee.. Lafff banget sama tempat tidurnya bunk bed gitu, warna putih pula. Jadi pingin bawa pulang bunk bed-nya… wkwkwk.. Pankapan boleh nih jadi tempat staycation sama keluarga.

    1. mamaku pun sempat ragu awalnya pas liat foto2nya di Google, makanya awal pilih Caravan itu karena ngirain itu beneran rumah, tangga, jembatan dll-nya dari kayu beneran hehehe

  5. wah, ini seru banget mbak! πŸ˜€

    aku tuh pengen banget mampir taman safari kapan2 karena udah lama banget ga kesana dan sekalian pengen liat 2 panda baru hasil diplomasi panda sama cina itu. hihihihi. kemarin2 sempet jadwalin jalan2 sekalian nginep tapi gagal.

    cuma kayanya asik juga nih rumah pohon ini. tapi kayanya rate-nya lebih mahal dari yang caravan gitu, jadi kayanya nanti klo udah fixed schedule-nya aku mau pilih2 yang lebih murah aja. hihihi. πŸ˜›

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.